Wednesday, April 23, 2014

METODE EKSPERIMEN

Metode eksperimen adalah suatu metode penelitian yang digunakan untuk menguji terhadap objek yang akan dilakukan penelitian/eksperimen. Sedangkan menurut Solso & MacLin (2002), penelitian eksperimen adalah suatu penelitian yang di dalamnya ditemukan minima satu variabel yang dimanipulasi untuk mempelajari hubungan sebab-akibat oleh karena itu, penelitian eksperimen erat kaitanya dalam menguji suatu hipotesis dalam rangka mencari pengaruh, hubungan, maupun perbedaan perubahan terhadap kelompok yang dikenakan perlakuan.
Metode eksperimen digunakan untuk mengungkap kebenaran dari pendapat orang lain tentang sesuatu yang akan diteliti.


Langkah-langkah untuk melakukan penelitian eksperimen :
1. Mencari Literatur
2. Melakukan pengamatan
3. Merumuskan hipotesis sementara
4. Melakukan verivikasi terhadap penelitin yang akan digunakan nantinya.
5. Melakukan evaluasi atau mengolah/memilah data-data yang sudah terkumpul.

Menurut sukardi, (2003) langkah-langkah untuk melakukan penelitian eksperimen yaitu :
1. Melakukan kajian secara induktif yang berkaitan erat dengan permasalahan yang hendak dipecahkan.
2. Melakukan studi literatur dan beberapa sumber yang relevan, memformulasikan hipotesis penelitian, menentukan variabel, dan merumuskan definisi operasional.
3. Mengidentifikasi dan mendefinisikan masalah
4. Membuat rencana penelitian yang didalamnya mencakup kegiatan-kegiatan.



Monday, April 7, 2014

CONTOH JUDUL MASALAH, RUMUSAN MASALAH DAN HIPOTESIS

Hipotesis adalah jawaban sementara dari perumusan masalah/jawaban yang belum di uji (masih dicari).

Contoh nya :
Masalah : Rendahnya kualitas siswa dalam mengerjakan tugas

Rumusan Masalah : Kualitas siswa dalam mengerjakan tugas meningkat jika dalam penilai akhir bobot tugas ditingkat dan setiap tugas diberi umpan balik.

Hipotesis : Dalam kontrak perkuliahan di beri bobot 15% serta tugas diberi umpan balik dan penilaian, sehingga kualitas tugas akan semakin meningkat.

Sumber :  http://diditnote.blogspot.com/2013/05/contoh-masalah-rumusan-dan-hipotesis.html


Contoh lain tentang TA :

Latar Belakang :
Dewasa ini sepeda motor merupakan mayoritas kendaraan pilihan bagi masyarakat. Karena sepeda motor memiliki nilai yang ekonomis, praktis, fleksibel dan dapat memperkecil resiko kemacetan lalu lintas. Kondisi ini semakin memicu para pencurian sepeda motor untuk melakukan aksinya. Ini disebabkan karena kurang efektifnya keamanan atau kunci yang disediakan pabrik pembuatan sepeda motor. Kelemahan ini langsung dimanfaatkan oleh pencuri kendaraan bermotor saat ini untuk melakukan pencurian. Dengan meningkatnya tindak kriminalitas, khususnya pencurian kendaraan sepeda motor, tidak mengherankan lagi apabila pengguna/pemilik sepeda motor menginginkan adanya suatu sistem keamanan sepeda motor. Tetapi biasanya pemilik sepeda motor lebih cenderung memakai kunci (gembok), akan tetapi pemilik sering lupa memasang kunci (gembok). Dengan menggunakan sistem ini masih belum efisien, karena pencuri sekarang sudah canggih-canggih bahkan untuk mengambil (mencuri) sebuah sepeda motor pencuri hanya membutuhkan waktu yang singkat. Oleh karena itu saya akan merancang dan membuat sebuah alat Timer otomatis yang akan dipasang di kendaraan sepeda motor. Yang nantinya alat ini akan bekerja jika timer di nyalakan (diset) beberapa detik, misal 10 detik maka secara otomatis sepeda motor tersebut akan otomatis mesinya akan mati secara total.

Judul  : Sistem Timer Otomatis Untuk Keamanaan Kendaraan Sepeda Motor

Rumusan Masalah : 1. Bagaimana merancang sistem keamanan sepeda motor menggunakan multivibrator?
                              2. Bagaimana sistem pengaturan kemanan sepeda motor menggunakan timer otomatis ?

Hipotesis : Dengan menggunakan alat timer otomatis kendaraan sepeda motor akan menjadi aman.